RSS
ANNYEONG HASEYO!WELCOME READER!ENJOY THIS BLOG^^

TUGAS SOFTSKILL (JANUARI) ILMU PENGETAHUAN,TEKNOLOGI DAN KEMISKINAN

ILMU PENGETAHUAN DAN TEKNOLOGI

  • Definisi
Ilmu pengetahuan adalah seluruh usaha sadar untuk menyelidiki, menemukan, dan meningkatkan pemahaman manusia dari berbagai segi kenyataan dalam alam manusia . Segi-segi ini dibatasi agar dihasilkan rumusan-rumusan yang pasti. Ilmu memberikan kepastian dengan membatasi lingkup pandangannya, dan kepastian ilmu-ilmu diperoleh dari keterbatasannya.
Ilmu bukan sekadar pengetahuan (knowledge), tetapi merangkum sekumpulan pengetahuan berdasarkan teori-teori yang disepakati dan dapat secara sistematik diuji dengan seperangkat metode  yang diakui dalam bidang ilmu tertentu. Dipandang dari sudut filsafat, ilmu terbentuk karena manusia berusaha berfikir lebih jauh mengenai pengetahuan yang dimilikinya. Ilmu pengetahuan adalah produk dari istemologepi.

Teknologi adalah metode ilmiah untuk mencapai tujuan praktis; ilmu pengetahuan terapan atau dapat pula diterjemahkan sebagai keseluruhan sarana untuk menyediakan barang-barang yang diperlukan bagi kelangsungan dan kenyamanan hidup manusia.
Dalam memasuki Era Industrialisasi, pencapaiannya sangat ditentukan oleh penguasaan teknologi karena teknologi adalah mesin penggerak pertumbuhan melalui industri.
Sebagian beranggapan teknologi adalah barang atau sesuatu yang baru. namun, teknologi itu telah berumur sangat panjang dan merupakan suatu gejala kontemporer. Setiap zaman memiliki teknologinya sendiri.


  •  Sejarah Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi di Indonesia.
Perkembangan ilmu pengetahuan memberikan dampak yang besar dalam penemuan baru di bidang teknologi. Pada akhir abad ke-15 muncul gerakan yang bertujuan mengembangkan kebudayaan dan ilmu pengetahuan yang dikenal dengan istilah renaisans, yaitu suatu gerakan yang ingin melahirkan kembali kebudayaan Yunani dan Romawi Kuno. Renains menjunjung tinggi kemampuan manusia, baik cara berpikir  atau menemukan dan menciptakan. Dengan adanya gerakan ini, semua orang bebas berpikir untuk menghasilkan penemuan baru di bidang ilmu pengetahuan dan teknologi. 
Selain gerakan renaisans, juga muncul gerakan yang disebut dengan humanisme yaitu suatu gerakan yang bertujuan mempelajari dan mengembangkan kebudayaan dan ilmu pengetahuan untuk diabdikan bagi kepentingan manusia.Memasuki abad ke-18, ilmu pengetahuan berkembang pesat hingga abad ini sering disebut dengan abad pemikiran. Abad ke-18 merupakan abad penemuan berbagai bidang ilmu pengetahuan, baik ilmu pengetahuan alam, ilmu pengetahuan sosial, maupun teknologi. Penemuan di bidang teknologi merupakan awal abad teknologi yang membawa dunia berkembang dengan lebih jauh dan lebih cepat dari masa sebelumnya. Bersamaan dengan itu, pertumbuhan bangsa-bangsa dan segala peradabannya juga melaju dengan cepat sehingga pada abad ke-21 manusia mampu menciptakan berbagai peralatan dan teknologi canggih. Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang berjalan pesat, mendorong berkembangnya berbagai macam industri di berbagai negara termasuk Indonesia.

Di Indonesia, ilmu pengetahuan dan teknologi mulai berkembang sejak masa kolonial Belanda. Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi pada masa kolonial Belanda ini ditandai dengan berdirinya perusahaan swasta asing, misi keagamaan dan pendidikan Barat. Semuanya itu merupakan bagian dari eksploitasi ekonomi. Teknologi modern Barat memperkenalkan teknologinya yang pertama dengan melalui pabrik gula. Modernisasi teknologi tersebut kemudian menyebar ke sektor lainya, seperti pada galangan kapal, pertambangan batu bara, timah, gas dan minyak bumi. Sejak pertengahan abad ke-19 perkembangan ilmu pengetahuan Barat telah tersebar di Indonesia dengan melalui pembukaan sekolah-sekolah Barat bagi penduduk bumiputra.



  • Faktor penyebab ketertinggalan perkembangan IPTEK di Indonesia.

Ilmu pengetahuan dan teknologi yang dipelopori bangsa Barat pada masa kolonial Belanda ternyata belum mampu mendorong terjadinya revolusi ilmu pengetahuan dan teknologi di Indonesia. Pada masa Pendudukan Jepang sempat diperkenalkan beberapa teknologi baru, khususnya dalam bidang pertanian. Akan tetapi, ternyata hal tersebut tidak banyak berpengaruh terhadap masyarakat pada masa itu. Penerapan teknologi modern di dalam masyarakat hanya terpusat pada bidang tertentu dan sebagian besar dikuasai oleh pengusaha asing.
Pada masa itu, Indonesia masih tertinggal jauh dibandingkan  dengan negara-negara Barat dalam perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi. Hal tersebut di antaranya disebabkan oleh faktor-faktor sebagai berikut.
1)    Terbatasnya jumlah penduduk Indonesia yang mendapat pendidikan.
2)    Terbatasnya jumlah orang Indonesia yang terlibat langsung dalam pengembangan ilmu pengetahuan dan           teknologi.
3)    Tidak adanya keinginan baik dari penguasa kolonial Belanda maupun penguasa swasta asing dalam melakukan alih teknologi bagi penduduk pribumi.
4)    Tidak terjadinya industrialisasi.
5)    Tidak terjadinya inovasi teknologi yang berarti dalam masyarakat Indonesia sendiri.


KEMISKINAN


  • Definisi
Kemiskinan adalah keadaan dimana terjadi ketidakmampuan untuk memenuhi kebutuhan dasar seperti makanan , pakaian , tempat berlindung, pendidikan, dan kesehatan. Kemiskinan dapat disebabkan oleh kelangkaan alat pemenuh kebutuhan dasar, ataupun sulitnya akses terhadap pendidikan dan pekerjaan. Kemiskinan merupakan masalah global. Sebagian orang memahami istilah ini secara subyektif dan komparatif, sementara yang lainnya melihatnya dari segi moral dan evaluatif, dan yang lainnya lagi memahaminya dari sudut ilmiah yang telah mapan,dll.


  • Penyebab Kemiskinan
  • penyebab individual, atau patologis, yang melihat kemiskinan sebagai akibat dari perilaku, pilihan, atau kemampuan dari si miskin. Contoh dari perilaku dan pilihan adalah penggunaan keuangan tidak mengukur pemasukan.
  • penyebab keluarga, yang menghubungkan kemiskinan dengan pendidikan keluarga. Penyebab keluarga juga dapat berupa jumlah anggota keluarga yang tidak sebanding dengan pemasukan keuangan keluarga.
  • penyebab sub-budaya (subcultural), yang menghubungkan kemiskinan dengan kehidupan sehari-hari, dipelajari atau dijalankan dalam lingkungan sekitar. Individu atau keluarga yang mudah tergoda dengan keadaan tetangga adalah contohnya.
  • penyebab agensi, yang melihat kemiskinan sebagai akibat dari aksi orang lain, termasuk perang, pemerintah, dan ekonomi. Contoh dari aksi orang lain lainnya adalah gaji atau honor yang dikendalikan oleh orang atau pihak lain. Contoh lainnya adalah perbudakan.
  • penyebab struktural, yang memberikan alasan bahwa kemiskinan merupakan hasil dari struktur sosial.
Meskipun diterima luas bahwa kemiskinan dan pengangguran adalah sebagai akibat dari kemalasan, namun di Amerika Serikat (negara terkaya per kapita di dunia) misalnya memiliki jutaan masyarakat yang diistilahkan sebagai pekerja miskin; yaitu, orang yang tidak sejahtera atau rencana bantuan publik, namun masih gagal melewati atas garis kemiskinan.

  • Kemiskinan Di Indonesia

Kemiskinan adalah keadaan dimana terjadi kekurangan hal-hal yang biasa untuk dipunyai seperti makanan , pakaian , tempat berlindung dan air minum, hal-hal ini berhubungan erat dengan kualitas hidup . Kemiskinan kadang juga berarti tidak adanya akses terhadap pendidikan dan pekerjaan yang mampu mengatasi masalah kemiskinan dan mendapatkan kehormatan yang layak sebagai warga negara.
Banyak sekali kasus kemiskinan yang terjadi di Indonesia. Berikut ini salah satu contoh kasus kemiskinan yang terjadi di Indonesia:
Kondisi memprihatinkan dialami Luluk Munawaroh, bocah berusia 12 tahun asal Desa Temayang, Kecamatan Kerek, Kabupaten Tuban akibat gizi buruk. Tak ayal, tubuh bocah tersebut kurus dan kering hingga berakibat pada kelumpuhan.

Putri terakhir pasangan Tasrip (52) dan Kasi (51) itu, kini kondisinya tidak bisa melakukan aktifitas apapun. Apalagi, berat badan bocah tersebut hanya sekitar 10 kilogram saja.

Setiap hari, Luluk harus digendong ibunya lantaran tidak bisa berjalan. Bahkan untuk bicarapun, Luluk menggunakan isyarat jika ingin melakukan sesuatu.
"Sampai sekarang ini juga masih tidak bisa apa-apa mas, kalau mau kemana-mana ya selalu digendong. Biasanya kalau mau minta sesuatu ya cuman nangis mas," terang Kasti, saat ditemui di rumahnya sambil mengendong Luluk yang terlihat lemas.

Menurut ibu tiga anak tersebut, kondisi kelahiran anak ketiganya itu lahir normal serta tidak ada kelainan sama sekali. Namun kondisi kelumpuhan yang dialami Luluk baru diketahui setelah umur empat tahun yang tak kunjung bisa jalan dan bicara seperti anak umumnya, serta tubuhnya yang kecil.

"Awalnya pada usia empat tahun dia mengalami panas tinggi hingga mengalami kejang, setelah itu sempat saya bawa ke rumah sakit umum Tuban. Saat itu setelah sembuh saya bawa pulang, tapi saat di rumah setiap bulannya pasti selalu mengalami panas yang tinggi," lanjut Kasti.

Sejak itulah kondisi Luluk semakin parah, saat mengalami sakit panas tinggi, keluarga bocah malang tersebut tidak lagi bisa membawanya untuk berobat ke rumah sakit lantaran tidak punya biaya. Keterbatasan biaya dan kurangnya asupan gizi sejak lahir dimungkinkan juga menjadi penyebab utama kondisi bocah tersebut semakin parah.

"Ya setelah itu tidak pernah lagi berobat ke rumah sakit mas. Kalau untuk makanan sehari-hari cuman dengan nasi saja, tapi harus dihaluskan," lanjut Kasti yang hanya seorang buruh tani.

Kini keluarga bocah malang tersebut hanya bisa pasrah dengan keadaan tersebut, pasalnya penghasilan dari buruh tani tidak bisa lagi membawa Luluk untuk berobat lagi dengan kondisi Luluk yang sudah terlanjur kekurangan gizi tersebut. Ia hanya berharap, jika ada keajaiban supaya Luluk masih bisa diobati dan bisa kembali normal seperti anak-anak seusianya.


Sumber :
http://tugasteknikmesin.blogspot.com/2011/12/definisi-ilmu-pengetahuan.html
http://sahabatrhysayku.blogspot.com/2012/04/perkembangan-ilmu-pengetahuan-dan.html
http://id.wikipedia.org/wiki/Kemiskinan
http://faddilahridwan.blogspot.com/2013/11/kemiskinan-di-indonesia.html

(ARIESTA TYLLAS FEBRIANY - 51413314 - 1IA16 - TI'13-UNIVERSITAS GUNADARMA)